Tempur, Jepara - Pelepasan KKN IPMAFA 2023 telah berlangsung, diikuti oleh 248 mahasiswa. Setelah itu, Tim KKN Tempura bergerak menuju Desa Tempur, satu dari 8 desa di Kecamatan Keling, Jepara, untuk menjalankan kegiatan KKN.
Dalam lokakarya mini yang diadakan, Tim KKN Tempura didampingi oleh Bapak Siswanto, dosen pembimbing lapangan (DPL).
Lokakarya mini ini diselenggarakan sesuai dengan kesepakatan bersama dengan stakeholder Desa Tempur pada tanggal 01 Agustus 2023, bertempat di balai Dukuh Petung.
Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan stakeholder, tokoh agama, dan tokoh masyarakat dari berbagai bidang.
Tujuan dari lokakarya mini ini adalah untuk menyajikan rencana program yang sebelumnya telah didiskusikan dalam Focus Group Discussion (FGD).
Bapak Mariyono, Kepala Desa Tempur, memberikan sambutan dan pesan kepada Tim KKN Tempura agar mereka dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan di desa serta memanfaatkan sumber daya yang ada.
Dosen Pembimbing Lapangan, Bapak Siswanto, menjelaskan bahwa tema KKN kali ini berfokus pada pemberdayaan komunitas berbasis nilai-nilai pesantren dan entrepreneurship.
""Saya berharap agar Tim KKN Tempura dapat aktif berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan dapat beradaptasi dengan baik di masyarakat desa Tempur." Kata Pak Siswanto
Tim KKN Tempura memiliki lima bidang program kerja yang akan dikerjakan ke depan, yakni Pendidikan, ekonomi, sosial agama, Kesehatan, dan lingkungan. Namun, prioritas utama akan diberikan pada bidang Pendidikan, ekonomi, dan sosial agama, karena dianggap memiliki potensi yang besar.
Reporter: M. Irfan Maulana, ketua KKN TEMPURA