Pentingnya Gizi bagi Ibu dan Anak

kali dibaca

Oleh: Rayhan nail


Setiap orangtua pastinya mendambakan buah hatinya untuk tumbuh sehat dan cerdas hingga dewasa nanti.


Namun, untuk tercapat tujuan itu membutuhkan peran orangtua yang sangat penting bagi pertumbuhan sang buah hati sejak dalam kandungan.


Menurut Dr. dr. Saptawati Bardosono, M. Sc, seorang dosen dari fakultas kedokteran UI, tumbuh kembang seorang anak dipengaruhi oleh pemenuhan gizi tidak hanya ketika anak anak, namun justru sehak terjadinya kehamilan.


Pada saat kehamilan, seorang ibu akan mengalami banyak perubahan pada fisik serta pada hormon. Pada kondisi ini seorang ibu mungkin akan kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah setiap harinya. 


Namun, hal ini tidak menjadi alasan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang sehat. Ketika terjadi kehamilan, nutrisi yang diasup ibu akan diteruskan kepada sang buah hati.



Ketika kebutuhan gizi ibu hamil tidak terpenuhi akan mengakibatkan sulitnya kenaikan berat badan sang ibu dan janin yang dapat menhgakibatkan masalah bagi kesehatan ibu maupun kesehatan janin. 


Ketika kehamilan pada trimester awal seorang ibu akan dianjurkan mengkonsumsi makanan yang mengandung asam folat yang berasal dari sayuran hujau, buah, kacang kacangan, hati sapi, hingga telur. 


Tak hanya asam folat, seorang ibu dianjurkan mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi guna mencegah terjadinya anemia ketika kehamilan.


Ketika seorang ibu mengalami anemia, akan mempengaruhi pada pasokan darah yang mengandung oksigen pada bayi dalam kandungan yang dapat berdampak negatig pada IQ anak kelak.


Kemudian saat trimester kedua, janin akan mengalami perkembangan yang sangat pesat dan membutuhkan asupan nutrisi yang baik pula.


Sebagai seorang calon ibu perlu adanya peningkatan asupan kalori mengingat pada saat itu pembentukan organ bayi mulai akan tersusun.


Salah satu zat yang berperan adalah zat besi dan vitamin C. Kedua zat itu berguna untuk mengoptimalkan pembentukan sel darah merah untuk mendukung pembentukan jantung dan sistem peredaran pada janin yang sedang berembang.


Tak hanya itu, asam lemak dan omega 3 juga dibutuhkan untuk pembentukan organ otak pada janin.


Serta sebaiknya hindari makanan atau minuman yang mengandung kafein dalam jumlah tinggi karna dapat membuat sang ibu susah tidur, mual, gangguan pencernaan, atau tremor.


Pada akhirnya kandungan akan memasuki trimester ketiga. Pada waktu ini kebanyakan ibu akan mulai menyiapkan berbagai keperluan untuk menyambut kedatangan sang buah hati.


Mulai dari menyiapkan pakaian, kamar, dan persiapan persalinan yang terbaik untuk sang bayi. Pada masa ini sang bayi sudah mulai terlihat sempurna pada bentuknya. Organ mungilnya pun telah mulai terbentuk dan berfungsi.


Jadi meskipun sang ibu sibuk dengan persiapan untuk sang bayi, si ibu tetap harus memenuhi kebutuhan nutrisi supaya dapat menjalani persalinan dengan selamat.


Edukratif News - Good News for Better Life


Pasang Iklan: Klik Disini



Previous Post Next Post