Dilansir melalui website Kementerian Perindustrian Indonesia, para santri diakui memiliki potensi untuk berkontribusi terhadap pembangunan bangsa dan perekonomian nasional.
Dalam hal itu Kementerian Perindustrian terus mendorong program yang disebut dengan Santripreneur guna menumbuhkan wirausaha industri baru di era milenial.
Opening Santripreneur Expo 2019Sejalan dengan pernyataan Kementerian Perindustrian tersebut, para santri terus berupaya berbondong-bondong menunjukkan eksistensinya untuk andil dalam perkembangan wirusaha industri yang terus berkembang.
Eksistensi para santri tersebut ditunjukkan melalui gelaran produk yang dikemas melalui event yang bertajuk Santripreneur Expo 2019.
Event yang berlangsung di Lapangan Wonokromo, Pleret, Bantul, D.I. Yogyakarta (2-4/8) tersebut merupakan wadah yang diberikan kepada wirausaha santri untuk menunjukkan produk dan karya mereka di dunia industri.
Arif Sudrajat, selaku ketua Santripreneur Indonesia berharap Santripreneur Expo 2019 ini mampu meningkatkan daya saing produk bisnis para santri dalam negeri.
Expo ini juga akan membantu dalam membuka informasi dan peluang baru bisnis antar santripreneur, dan antara santripreneur dengan para pelaku bisnis nasional dan internasional.” Kata pemuda yang akrab dipanggil Arif tersebut.
Penampilan Pencak Silat dalam Santripreneur Expo 2019Pemuda yang akrab dipanggil Arif tersebut juga mengatakan bahwa expo ini bukan kali pertama diadakan. Sebelumnya expo dilakukan ditempat tertutup. Perbedaan expo tahun ini dengan yang sebelumnya terdapat pada lokasi. Tahun ini penyelenggaraannya diadakan di lapangan terbuka.
Arif juga mengungkapkan, untuk semakin memeriahkan acara, Santripreneur Expo 2019 menyuguhkan berbagai hiburan, diantaranya lomba hadrah, mewarnai tingkat TK dan SD, lomba hias stan expo, serta dimeriahkan oleh pentas kreatifitas santri, seperti pentas kreasi anak dan remaja yang menampilkan tari Konyil Ayu, Caping Ayu, Nasyid Deni Aden, dan pencak silat PSHT.
K.H. Ahmad Sugeng Utomo, selaku Inisiator sekaligus Ketua Dewan Pembina Santripreneur Indonesia, memberikan motivasinya agar para santri mampu menjadi pengusaha sebagai wujud dedikasinya untuk kemajuan ekonomi bangsa.
Salah Satu Peserta Santripreneur Expo 2019Dedikasi tersebut sebagai bukti bahwa santri juga harus ada yang memiliki keterampilan berwirausaha. Lebih dari itu, santri juga bisa berdakwah dengan etika berdagang.
“Santri di zaman MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) harus bisa menjadi pemain dalam hal kewirausahaan sebagai upaya dedikasi santri untuk kemajuan ekonomi negeri,” kata K.H. Ahmad Sugeng Utomo.
Salah satu peserta yang doketahui bernama Samsul Huda merasa sangat terbantu dengan adanya Santripreneur Expo 2019 tersebut. “Kegiatan Santripreneur Expo 2019 ini sangat membantu para wirausahawan dari kalangan santri untuk mengenalkan dan mempromosikan produk mereka.” Kata Samsul Huda, Santripreneur dari Savana Studio Yogyakarta.
Kontributor: Tomkur